Sudah berbekalkah anda???
"....Dan tiadalah kehidupan dunia itu melainkan kesenangan yang dapat memperdayakan" (Q.S. Ali Imran : 185).Dari ayat ini dapat kita simpulkan, kita disuruh waspada dan hati-hati terhadap kesenangan yang bersifat sementara, baik kesenangan yang berasal dari harta, benda,pangkat,kedudukan,anak,istri,keturunan, dan lainnya.
Kesemuanya itu adalah kehidupan dunia yang kalau tidak pandai memanfaatkannya sesuai dengan peraturan Allah SWT, maka kita akan tertipu, sehingga menjadi orang yang kufur dan sengsara didunia maupun diakhirat. Dan sebaliknya, jika kita pandai memanfaatkannya sesuai dengan aturan Allah SWT, Maka kesenangan itu akan bersifat abadi, kalau ada istilah kita dengar, apalah artinya hidup didunia ini yang cuma sebentar, kalau mati, toh harta dan pangkat itu cuma, tak akan di bawa mati.
Sesungguh manusia hidup didunia ini hanya sementara, dan dunia adalah fasilitas dan sarana untuk hidup yang lebih lama dan kekal di akhirat nanti, kita hidup didunia hanya untuk mencari bekal untuk dibawa dikehidupan nanti..ibarat kita akan pergi bertamasya/ tur kesuatu tempat tentunya sebelum hari H nya kita sudah sibuk menyiapkan bekal apa yang harus kita bawa? tentunya akan sangat sibuk pikiran dan diri kita untuk menyiapkan kepergian kita tuk tamasya nanti bukan..?? kita takut klo nanti bekal yang kita bawa pergi tidak cukup, terkadang kita waswas apabila belum punya bekal saku tuk dibawa nanti..bahkan sampai-sampai kita harus rela menyibukan diri dalam bekerja supaya bisa bawa uang saku saat pergi tamasya/tur nanti
tapi apakah terpikir oleh kita bekal apa yang sudah kita siapkan untuk kepergian kita yang tak kan kembali lagi kerumah kita, kepergiannya yang tanpa didampingi atau ditemani oleh sanak family hanya amal yang mendampingi di alam kubur nanti..???
untuk pergi tamasya dimasa hidup kita yang sesaat.. kita sudah sibuk sekali..tapi apa yang sudah kita siapkan untuk menyambut tamu kita yang sudah pasti yaitu "maut"/ kematian??? temanku mari sama kita renungkan kembali...
Mudah"an sedikit yang tercurah ini..dapat memotivor kita untuk back to Allah..kembali kepada ketaqwaan padaNya.. karena sesungguhnya sebaik baik bekal adalah " Takwa "..
Kesemuanya itu adalah kehidupan dunia yang kalau tidak pandai memanfaatkannya sesuai dengan peraturan Allah SWT, maka kita akan tertipu, sehingga menjadi orang yang kufur dan sengsara didunia maupun diakhirat. Dan sebaliknya, jika kita pandai memanfaatkannya sesuai dengan aturan Allah SWT, Maka kesenangan itu akan bersifat abadi, kalau ada istilah kita dengar, apalah artinya hidup didunia ini yang cuma sebentar, kalau mati, toh harta dan pangkat itu cuma, tak akan di bawa mati.
Sesungguh manusia hidup didunia ini hanya sementara, dan dunia adalah fasilitas dan sarana untuk hidup yang lebih lama dan kekal di akhirat nanti, kita hidup didunia hanya untuk mencari bekal untuk dibawa dikehidupan nanti..ibarat kita akan pergi bertamasya/ tur kesuatu tempat tentunya sebelum hari H nya kita sudah sibuk menyiapkan bekal apa yang harus kita bawa? tentunya akan sangat sibuk pikiran dan diri kita untuk menyiapkan kepergian kita tuk tamasya nanti bukan..?? kita takut klo nanti bekal yang kita bawa pergi tidak cukup, terkadang kita waswas apabila belum punya bekal saku tuk dibawa nanti..bahkan sampai-sampai kita harus rela menyibukan diri dalam bekerja supaya bisa bawa uang saku saat pergi tamasya/tur nanti
tapi apakah terpikir oleh kita bekal apa yang sudah kita siapkan untuk kepergian kita yang tak kan kembali lagi kerumah kita, kepergiannya yang tanpa didampingi atau ditemani oleh sanak family hanya amal yang mendampingi di alam kubur nanti..???
untuk pergi tamasya dimasa hidup kita yang sesaat.. kita sudah sibuk sekali..tapi apa yang sudah kita siapkan untuk menyambut tamu kita yang sudah pasti yaitu "maut"/ kematian??? temanku mari sama kita renungkan kembali...
Mudah"an sedikit yang tercurah ini..dapat memotivor kita untuk back to Allah..kembali kepada ketaqwaan padaNya.. karena sesungguhnya sebaik baik bekal adalah " Takwa "..